Thursday, 15 May 2025 - Design History
Meja marmer selalu punya daya tarik tersendiri. Material alami ini tidak hanya menghadirkan kesan mewah, tetapi juga memberikan nuansa elegan dan klasik pada ruangan. Marmer cocok digunakan di berbagai ruangan, mulai dari ruang makan, dapur, hingga ruang tamu. Tapi sebelum kamu memutuskan untuk membeli, ada beberapa hal penting yang perlu kamu perhatikan agar tidak salah pilih dan menyesal di kemudian hari.
Setiap jenis marmer punya karakteristik dan harga yang berbeda. Marmer lokal seperti Tulungagung biasanya lebih terjangkau, sementara marmer impor seperti Carrara (Italia) atau Volakas (Yunani) punya pola yang lebih khas dan eksklusif.
Selain itu, perhatikan juga warna dan urat marmer (veining). Warna putih dengan urat abu-abu halus cenderung netral dan cocok untuk banyak gaya interior. Sedangkan marmer gelap seperti Nero Marquina lebih cocok untuk tampilan mewah dan dramatis.
Finishing marmer tidak hanya memengaruhi tampilan, tapi juga fungsinya:
Polished (mengilap): Terlihat mewah tapi mudah meninggalkan noda jika tidak dirawat.
Honed (doff): Lebih tahan terhadap goresan, cocok untuk meja makan.
Leathered: Tekstur halus, tidak licin, dan tampil lebih unik.
Pilih finishing sesuai dengan kebutuhan dan gaya interior rumahmu.
Jangan hanya fokus pada bagian marmernya saja—kaki dan rangka meja juga penting. Beberapa pilihan yang umum digunakan:
Kaki Besi: Kuat dan modern, cocok untuk gaya industrial atau kontemporer.
Kaki Kayu: Memberikan kesan hangat dan natural, cocok untuk rumah klasik atau rustic.
Kaki Marmer: Tampak elegan, tapi berat dan memerlukan perhitungan ekstra dalam pemasangan.
Pastikan rangka cukup kuat untuk menopang berat marmer dan sesuai dengan tampilan keseluruhan meja.
Sebelum membeli, ukur ruang tempat meja akan diletakkan. Meja marmer bersifat permanen dan berat, jadi kamu harus yakin ukurannya pas.
Untuk ruang makan, pastikan ada ruang cukup untuk kursi dan jalur orang berjalan.
Untuk meja kopi, perhatikan tinggi dan proporsinya terhadap sofa.
Untuk dapur, pertimbangkan juga aksesori tambahan seperti rak atau laci di bawah meja.
Meja marmer memang investasi, tapi jangan sampai budget membengkak karena kurang riset. Selain harga beli, perhatikan juga biaya perawatan:
Gunakan alas piring dan coaster untuk mencegah noda.
Hindari cairan asam seperti lemon atau cuka yang bisa merusak permukaan.
Gunakan pembersih khusus marmer agar tidak merusak lapisan finishing.
Perlu juga dipertimbangkan biaya poles ulang jika permukaan sudah kusam.
Dengan banyaknya pilihan di pasaran, jangan buru-buru saat memilih meja marmer. Pastikan semua aspek di atas sudah kamu pertimbangkan. Baik untuk hunian klasik, modern, maupun minimalis, meja marmer yang tepat bisa jadi investasi jangka panjang untuk keindahan rumahmu.
Kalau kamu butuh rekomendasi model atau custom meja marmer sesuai kebutuhan, jangan ragu untuk konsultasi langsung dengan pengrajin atau supplier terpercaya.